DECEMBER 9, 2022
Selebriti

Catat, Para Penderita Diabetes Tidak Disarankan untuk Terlalu Banyak Konsumsi Buah-Buahan

image
Penderita diabetes disarankan tidak konsumi buah-buahan terlalu banyak (UNSPLASH/Anne Preble)

LIFESTYLEABC.COM - Buah-buahan yang mempunyai banyak manfaat positif untuk tubuh rupanya tidak disarankan untuk dikonsumsi oleh para penderita diabetes.

Meskipun baik untuk tubuh, namun Ahli Gizi dari Instalasi Pelayanan Gizi RSUPN Cipto Mangunkusumo Jakarta, Inti Makaryani menyarankan kepada penderita diabetes utnuk tidak terlalu banyak mengkonsumsi buah-buahan.

Hal ini dikarenakan jika terlalu banyak mengkonsumsi buah-buahan dapat meningkatkan kadar gula darah yang bisa berdampak buruk pada penderita diabetes.

Baca Juga: Menu Buah-Buahan yang bisa Dikonsumsi selama Diet Sehat untuk dapat Berat Badan Ideal

"Buah itu boleh dikonsumsi, tapi kalau berlebihan bisa menyebabkan kadar gula meningkat, karena tidak semuanya digunakan oleh tubuh. Kemudian, kalau berlebihan, dia (gula) juga akan diubah menjadi lemak," katanya dalam acara diskusi daring yang diikuti dari Jakarta, Senin.

Dalam mengonsumsi buah, menurut dia, penderita diabetes sebaiknya memilih buah-buahan yang seratnya larut dalam air seperti jeruk, apel, jambu biji, pir, tin, dan beri-berian.

Inti menyampaikan bahwa pada dasarnya penderita diabetes juga mesti menerapkan pola diet yang seimbang dan menyesuaikan asupan makanan dengan kebutuhan tubuh sehari-hari.

"Jadi itu perlu menjadi perhatian utama untuk diabetes. Tidak hanya asupan karbohidratnya saja, tapi juga lemak harus dikontrol," katanya.

"Bukan berarti ketika dibolehkan boleh dikonsumsi sebanyak mungkin. Jadi, kalau diabetes itu pada prinsipnya tetap total, jumlah, jenis, semuanya harus sama, harus pas dan sesuai (kebutuhan)," ia menjelaskan.

Diabetes mellitus adalah kondisi yang ditandai dengan tingginya kadar gula atau glukosa dalam darah secara terus-menerus.

Inti menjelaskan bahwa kadar gula darah pasien diabetes saat puasa baiknya dijaga dalam kisaran 80 sampai 110 Mg/dL dan kadar gula darah dua jam setelah makan sebaiknya dijaga 110 sampai 160 Mg/dL.

Dia mengatakan bahwa penderita diabetes tetap boleh mengonsumsi gula, tetapi dalam jumlah terbatas.

"Jadi bukannya tidak boleh konsumsi gula. Pasien boleh mengonsumsi, tapi hanya lima persen dari kebutuhan energi total," katanya.***

Sumber: Antara

Berita Terkait