Emmanuel Macron Respon Serangan dan Operasi Militer Israel ke Lebanon
- Penulis : Bramantio Bayuajie
- Kamis, 24 Oktober 2024 20:15 WIB

Pada kesempatan yang sama, Perdana Menteri Lebanon Najib Mikati, mengulangi seruan untuk segera melakukan gencatan senjata yang dapat berdampak langsung dalam meredakan ketegangan di Lebanon selatan serta memimpin jalan menuju stabilitas jangka panjang yang berkelanjutan dan jalur diplomatik.
“Hilangnya nyawa warga sipil dan kehancuran bisa dihindari jika Israel setuju untuk mendukung pernyataan bersama yang dikeluarkan pada 25 September yang dipimpin oleh AS dan Perancis,” sesal Mikati.
Senada, Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres yang menyampaikan pidato melalui pesan video, turut mendesak sahabat-sahabat Lebanon untuk mendukung upaya tanggap kemanusiaan yang sedang berlangsung, termasuk dengan menyediakan pendanaan cepat untuk Lebanon Flash Appeal.
Baca Juga: China Kritik Langkah Amerika Serikat Gelontorkan Dana Militer Jumbo ke Filipina
Guterres menyesalkan situasi yang gawat di wilayah tersebut dan menyatakan apa yang terjadi di Lebanon saat ini bukanlah fenomena terpisah.
Dia memperingatkan tentang ancaman konflik besar antara Israel dan Iran yang akan menghancurkan seluruh kawasan dan mengulangi seruannya untuk gencatan senjata di Lebanon dan Gaza.***