LIFESTYLEABC.COM - Open trip menjadi solusi sekaligus tips traveling untuk menghabiskan waktu liburan di saat budget dan kemampuan finansial tidak mencukupi.

Perjalanan liburan dengan memanfaatkan open trip adalah salah satu tips traveling untuk melakukan perjalanan ke destinasi wisata tertentu dengan biaya yang lebih terjangkau.

Namun Anda harus mengetahui tips traveling dan tanda-tanda dari open trip yang merupakan penipuan dan berakhir dengan perjalanan liburan yang merugikan.

Baca Juga: Destinasi wisata Ikonik yang bisa Dikunjungi di Kota Bandung Bersama Keluarga saat Liburan

Salah satu manfaat dari tips traveling dengan mengikuti open trip yang bisa didapatkan adalah melakukan perjalanan liburan secara berkelompok dan berkenalan dengan teman baru.

Karena banyaknya peminat yang tertarik dengan perjalanan liburan melalui open trip hingga membuat banyak disalahgunakan oleh pihak tidak bertanggung jawab untuk mendapat keuntungan.

Penipuan perjalanan liburan dengan open trip ini mempunyai tanda dan ciri khas yang akan merugikan Anda dan menjadi tips traveling yang harus dihindari jika tidak ingin dirugikan.

Baca Juga: Tips Traveling dan Alasan untuk Habiskan Waktu Liburan dengan Berkemah Meskipun hanya Sekali

Berikut ini adalah tips traveling dan tanda perjalanan liburan yang ditawarkan melalui open trip adalah penipuan:

1. Cara pembayaran yang tidak aman

Pihak penyelenggara open trip yang bertanggung jawab pasti menyediakan perjalanan liburan yang aman dari awal hingga akhir termasuk soal cara pembayaran.

Baca Juga: Lokasi Destinasi Wisata Pemandangan Unik di Taiwan yang Wajib Dikunjungi saat Liburan

Tips traveling untuk mengetahui tanda penyelenggara open trip yang berujung penipuan bisa dilihat dari metode pembayaran yang dilakukan dari aplikasi resmi yang aman.

Aplikasi pembayaran yang aman ini juga bisa dilacak oleh pihak berwenang jika terjadi hal yang tidak diinginkan sebagai tanda penyelenggara open trip memberikan jaminan kepercayaan.

Anda perlu mewaspadai tips traveling dan tanda dari penyelenggara open trip yang meminta untuk mengirim nomor rekening pribadi sebagai tanda penipuan yang membuat liburan jadi merugikan.

Baca Juga: Tips Traveling agar Perjalanan Nyaman Menaiki Kereta Cepat Whoosh di Musim Hujan

2. Tidak ada testimoni pelanggan lain

Travel open trip yang terpercaya pastinya sudah memiliki banyak pelanggan setia dan memberikan testomoni positif tentang kesan perjalanan liburan yang menyenangkan.

Namun Anda perlu mencurigai jika pihak travel open trip tidak mempunyai testimoni pelanggan lain dari perjalanan liburan sebagai tips traveling yang menjadi tanda penipuan.

Jika pihak travel open trip tidak mempunyai testimoni pelanggan lain maka hal itu bisa menjadi tips traveling dan tanda perjalanan liburan Anda tidak bisa berjalan secara profesional dan nyaman.

3. Tidak ada bukti legalitas

Setiap travel open trip yang bertanggung jawab pasti akan menyertakan bukti legalitas dan dokumen liburan yang lengkap sebagai tips traveling jika perjalanan akan berjalan lancar.

Tetapi Anda perlu mencurigai pihak travel open trip yang tidak memiliki dokumen lengkap sebagai tanda tips traveling dan tanda perjalanan liburan tidak akan berjalan nyaman.

Dokumen yang bersangkutan termasuk izin travel open trip sebagai bukti legalitas jika dapat menyediakan perjalanan liburan yang aman hingga sampai di tujuan.

Pastikan Anda untuk memeriksa berbagai media sosial dan situs resmi pihak travel open trip yang memberikan informasi lengkap untuk liburan yang aman dan terpercaya.***