DECEMBER 9, 2022
Kecantikan

Mitos Keliru Tentang Operasi Bedah Kosmetik yang harus Diketahui untuk Menambah Kecantikan Wajah

image
Hal yang perlu diluruskan tentang operasi bedah kosmetik untuk kecantikan wajah (UNSPLASH/Piron Guilaume)

LIFESTYLEABC.COM - Selain operasi plastik, prosedur operasi bedah kosmetik juga banyak ditempuh oleh banyak wanita untuk meningkatkan kecantikan wajah agar bisa tampil lebih percaya diri.

Salah satu tujuan utama melakukan operasi bedah kosmetik adalah untuk memperbaiki masalah tubuh, memulihkan fungsi tubuh dan tentu saja meningkatkan kecantikan wajah.

Namun di samping banyak dilakukan oleh wanita untuk meningkatkan kecantikan wajah, terdapat beberapa mitos yang perlu diluruskan tentang operasi bedah kosmetik.

Baca Juga: Ketahui Penyebab Utama Penyakit Diabetes yang Menjangkit Anak-Anak Hingga Remaja

"Rhinoplasty atau operasi hidung umumnya dilakukan untuk membantu orang agar bisa bernapas dengan bebas ketika mereka diidentifikasi memiliki tulang hidung yang patah," katanya sebagaimana dikutip oleh Hindustan Times pada Rabu, 17 Juli.

Meskipun operasi plastik semakin populer dan sudah diterima secara luas, menurut dia, masih ada informasi yang keliru seputar itu.

Debraj mencontohkan, masih ada orang yang menganggap bedah kosmetik seperti sedot lemak sebagai cara ampuh untuk menurunkan berat badan.

Faktanya, ia mengatakan, sedot lemak hanya dapat menghilangkan timbunan lemak lokal dan bukan merupakan alternatif upaya penurunan berat badan.

Anggapan bahwa bedah kosmetik bisa mengubah tampilan seseorang secara drastis juga tidak sepenuhnya benar.

Debraj mengatakan bahwa faktanya, prosedur kosmetik dilakukan untuk memperbaiki fitur wajah tanpa menimbulkan perubahan drastis pada penampilan. 

Ia menyampaikan, anggapan bahwa prosedur bedah kosmetik selalu melibatkan rasa sakit dan proses pemulihan panjang saat ini juga tidak selalu benar.

Meskipun setiap prosedur bedah menimbulkan ketidaknyamanan, ia mengatakan, saat ini kemajuan teknologi telah dapat meminimalkan rasa sakit dan waktu pemulihan akibat operasi plastik.***

Sumber: Antara

Berita Terkait