DECEMBER 9, 2022
Kolom

Catatan Denny JA: Spiritualitas di Era Artificial Intelligence

image
Opini Denny JA tentang keyakinan Spiritualitas di masa berkembangnya Artificial Intelligence (Lifestyleabc.com/Kiriman)

Personal Relationship menjadi fondasi yang menjaga kita tetap terhubung dengan sesama dalam kasih dan pengertian. 

Positivity adalah sikap batin yang memancarkan cahaya harapan di tengah tantangan hidup. 

Passion memberi kita energi untuk berkarya dan mengejar apa yang benar-benar kita cintai. 

Baca Juga: Catatan Denny JA; Potret Batin Indonesia, Aceh hingga Papua, dari Kacamata Generasi Z

Sementara itu, Small Winning adalah perayaan atas langkah-langkah kecil yang memberi kepuasan dan membangun momentum kebahagiaan. 

Akhirnya, Spirituality adalah inti terdalam yang menghubungkan kita dengan sesuatu yang lebih besar dari diri sendiri – sebuah realitas transenden yang menjadi sumber makna sejati.

Di era ini, prinsip Esoterika Forum Spiritualitas tidak hanya merangkul kebijaksanaan lintas tradisi, tetapi juga diperkaya oleh pemahaman ilmiah tentang kebahagiaan dan hidup bermakna. 

Baca Juga: Catatan Denny JA: Retreat para Penulis untuk Kemerdekaan

Ini adalah zaman ketika spiritualitas, sains, dan teknologi tidak lagi berjalan sendiri-sendiri, tetapi bersatu menuju satu tujuan: membawa kita menjadi manusia yang lebih utuh, penuh cinta, dan berbahagia dalam kesadaran tertinggi. 

-000- 

Era Artificial Intelligence bukan ancaman bagi spiritualitas. Justru ia adalah undangan bagi kita untuk mendaki lebih tinggi, melampaui permukaan dan ritual. 

Baca Juga: Catatan Denny JA: Ketika 221 Penulis Bersaksi soal Pemilu dan Demokrasi di Indonesia, Tahun 2024

Teknologi mengingatkan kita bahwa di balik logika algoritma, ada ruang yang hanya bisa diisi oleh hati yang hening.

Halaman:
1
2
3
4
5
6

Berita Terkait