DECEMBER 9, 2022
Karier

Fresh Graduate Harus Tahu, Tips Karir untuk Mengetahui Lowongan Kerja yang Ternyata Penipuan

image
Tips karir mengetahui lowongan kerja palsu bagi fresh graduate (UNSPLASH/Austin Distel)

LIFESTYLEABC.COM - Frash graduate yang baru lulus akan langsung mencari lowongan kerja yang beredar di sosial media dan membutuhkan tips karir untuk membedakan penipuan dan asli.

Pasalnya banyak lowongan kerja yang menyasar para frash graduate yang akhirnya mengincar uang dan perlu mengetahui tips karir untuk menghindari hal ini.

Dengan mengikuti tips karir ini Anda bisa mengetahui lowongan kerja yang berasal dari perusahaan kredibel dan posisi ditawarkan cocok untuk diduduki oleh fresh graduate.

Baca Juga: Tips Karir untuk Mendapat Penghasilan dan Klien dengan Membuat Situs Website

Ciri-ciri lowongan kerja yang bersifat menipu ini sudah dirasa mencurigakan sejak awal perekrutan dan menargetkan fresh graduate karena mudah untuk diakali oleh pelaku.

Jika menemukan lowongan kerja dengan ciri-ciri ini, sebaiknya Anda tidak perlu melanjutkan proses perekrutan pada perusahaan tersebut karena bisa berujung merugikan.

DI bawah ini adalah tips karir untuk mengetahui ciri-ciri lowongan kerja yang bertujuan menipu dan perlu diketahui oleh para fresh graduate setelah lulus:

Baca Juga: Tips Karir untuk Mengatasi Tantangan Terberat Selama Masa Awal mulai Bekerja di Kantor

1. Permintaan informasi berlebihan

Setiap perusahaan yang membuka lowongan kerja pasti akan meminta informasi pribadi Anda sebagai langkah dan proses administrasi perekrutan kerja.

Biasanya informasi pribadi yang ditanyakan perusahaan adalah lulusan universitas, Agama, jenis kelamin hingga keahlian yang dikuasai dan bisa Anda jawab secara terbuka.

Baca Juga: Tips Karir Meningkatkan Sikap Teliti saat Kerja di Kantor, jadi Andalan Rekan

Namun jika perusahaan meminta informasi pribadi lebih jauh seperti nomor rekening bank, nomor KTP bahkan diminta melakukan transfer sejumlah uang sudah termasuk sikap mencurigakan.

Tips karir menyarankan kepada para fresh graduate untuk tidak melanjutkan proses perekrutan lowongan kerja jika diminta informasi pribadi yang berkaitan dengan transfer uang atau rekening bank.

Karena perusahaan yang kredibel hanya akan menanyakan informasi yang berkaitan dengan pekerjaan yang akan dilakukan oleh fresh graduate ketika diterima bekerja.

2. Jumlah gaji yang tidak masuk akal

Setiap posisi lowongan kerja yang dibuka pasti akan menawarkan gaji atau bayaran bulanan yang akan diterima oleh calon karyawan setelah melewati proses wawancara.

Namun lowongan kerja yang bertujuan untuk menipu akan menawarkan gaji yang terlampau tinggi dan tidak wajar dan di luar batas standar industri pada posisi serupa.

Gaji tinggi yang ditawarkan oleh perusahaan ini bertujuan untuk menarik perhatian fresh graduate yang melamar lowongan kerja tersebut sehingga bisa menjadi korban penipuan.

3. Kontak yang tidak profesional

Setiap perusahaan biasanya akan diwakilkan oleh karyawan yang profesional dan menempati posisi Human Resource untuk merekrut fresh graduate pada posisi baru.

Ciri-ciri karyawan profesional yang menghubungi Anda akan menggunakan alamat email perusahaan dan tidak menggunakan domain umum seperti gmail.com atau yahoo.com.

Jika menggunakan domain umum seperti di atas, bisa dipastikan orang tersebut hanya menyamar sebagai perekrut perusahaan yang ingin melakukan penipuan.

Dengan memperhatikan ciri-ciri di atas, Anda bisa melindungi diri sendiri dari penipuan dan mendapatkan lowongan kerja dan posisi pekerjaan asli disertai dengan perkembangan karir yang terjamin.***

Berita Terkait