Pekerjaan Sulit Jang Nara Menghadapi Kasus KDRT Dalam Sinopsis Drakor Good Partner
- Penulis : Bramantio Bayuajie
- Jumat, 13 September 2024 16:50 WIB
LIFESTYLEABC.COM - Drakor Good Partner menceritakan drama seputar isu perceraian yang banyak ditangani Jang Nara sebagai pengacara firma hukum Daejeong.
Salah satu kasus yang banyak ditemui Jang Nara selama menjadi pengacara dan menangani kasus perceraian dalam drakor Good Partner adalah banyaknya tindakan KDRT.
Dalam sinopsis drakor Good Partner menceritakan usaha Jang Nara yang tidak hanya membela kliennya, tapi juga berusaha untuk mendapat keadilan bagi korban KDRT.
Usaha Jang Nara untuk meraih keadilan bagi korban KDRT pada alur cerita drakor Good Partner inipun tidak mudah karena selalu menghadapi rintangan dan berbagai kesulitan.
Tentu bisa dipastikan jika kesulitan penanganan kasus KDRT seperti yang ditangani Jang Nara dalam sinopsis drakor Good Partner ini bisa ditemukan dalam sidang perceraian nyata.
Berikut ini adalah kesulitan yang dihadapi Jang Nara selama menangani kasus perceraian dan KDRT dalam drakor Good Partner:
Baca Juga: Penjelasan Ending Drakor Your Honor, Akhir Rencana Kejahatan Balas Dendam Kim Do Hoon
1. Diancam
Kesulitan yang dihadapi Jang Nara saat menangani KDRT dalam drakor Good Partner adalah korban yang merupakan istri mendapat ancaman dari pelaku yang merupakan suaminya sendiri.
Pelaku yang mengancam korban agar tidak melaporkan perbuatan KDRT ini membuat tindakan kekerasan terus menerus berlanjut hingga kemungkinan terburuknya adalah merenggang nyawa.
Baca Juga: Sikap Patut Dicontoh dari Jang Nara Selama Menjadi Pengacara Dalam Drakor Good Partner
Seperti yang terjadi pada kasus perceraian Yoo Ji Young dan Chu Hwan Seo yang merupakan anak dari konglomerat pemilik rumah sakit besar dalam drakor Good Partner.
Chu Hwan Seo yang melakukan tindak KDRT mengancam Yoo Ji Young agar tidak memberikan bukti dalam bentuk apapun pada drakor Good Partner
Karena diancam, Yoo Ji Young berakhir tidak melaporkan perbuatan Chu Hwan Seo pada drakor Good Partner karena akan terus mendapat perlakuan kasar dari suaminya.
2. Kekurangan bukti.
Alasan lain Jang Nara yang kesulitan untuk menangani kasus KDRT Chu Hwan Seo dalam drakor Good Partner juga diakibatkan Yoo Ji Young kekurangan bukti.
Akibat kekurangan bukti ini yang membuat gugatan cerai Yoo Ji Young selalu gagal dan membuat Chu Hwan Seo terus melakukan tindak kekerasan dalam drakor Good Partner.
Akhirnya Chu Hwan Seo dihukum setelah Jang Nara merekam pengakuannya telah melakukan tindak kekeraasan pada Yoo Ji Young hingga tewas pada drakor Good Partner.
3. Tidak dipercaya oleh orang tuanya sendiri
Drakor Good Partner juga menunjukan realita pedih ketika Yoo Ji Young yang datang ke rumah orang tuanya tetapi bahkan tidak dibukakan pintu.
Kedua orang tua Yoo Ji Young tidak percaya jika Chu Hwan Seo telah melakukan kekerasan dalam drakor Good Partner dan menolak keinginan putrinya untuk bercerai.
Selain itu Yoo Ji Young juga menghadapi kesulitan saat tidak ada seorang pun yang membelanya dalam drakor Good Partner ditambah dengan tidak memiliki pengacara yang membelanya.***