DECEMBER 9, 2022
Selebriti

James Cameron Jawab Kritik Dialog Cringe Dalam Karya Layar Lebarnya

image
James Cameron jawab kritik tentang dialog filmnya (The Hollywood Reporter)

LIFESTYLEABC.COM - James Cameron, sutradara legendaris di balik beberapa film terlaris sepanjang masa, baru-baru ini memberikan tanggapan tajam terhadap kritikan yang menyebut dialog dalam film-filmnya cringe atau memalukan.

Dalam sebuah wawancara dengan Empire Magazine, James Cameron dengan tegas menjawab berbagai kritik yang menyebut naskah dari cerita filmnya ditulis dengan buruk.

Terlihat jika James Cameron cukup jengkel dan menjawab kritik itu dengan meminta orang berkomentar untuk menunjukan karyanya terlebih dahulu sebelum memberikan komentar.

Baca Juga: Sinopsis Film Tebusan Dosa Diperankan Aktris Putri Marino

"Kamu tahu apa? Tunjukkan padaku tiga dari empat film terlarismu, lalu kita bisa bicara tentang efektivitas dialog," tegas James Cameron.

James Cameron, yang dikenal melalui karya-karya fenomenalnya seperti Titanic, Avatar, dan Avatar: The Way of Water, tidak asing dengan kritik. Meskipun film-filmnya sering kali memecahkan rekor box office, beberapa kritikus dan penonton merasa bahwa dialog dalam film-film tersebut kurang kuat. Namun, Cameron tidak tinggal diam.

James Cameron menegaskan bahwa kesuksesan finansial film-filmnya adalah bukti bahwa dialog tersebut efektif dan menyampaikan pesan dengan baik kepada penonton..

Baca Juga: Penjelasan Karakter Elder Prime Dalam Sinopsis Film Transformers One

Dalam wawancara tersebut, James Cameron juga mengakui bahwa ada bagian dari film The Terminator yang menurutnya bisa lebih baik dan justru tidak disadarinya.

 "Saya tidak menganggapnya sebagai sesuatu yang sakral," katanya.

Bagaimanapun James Cameron menganggap jika hasil dari film Terminator adalah hasil terbaik yang bisa didapatkan dengan budget yang tersedia saat itu.

Baca Juga: Matt Revees Konfirmasi Penulisan Naskah Sekuel Film The Batman Sudah Rampung, Ini Dia Jadwal Syutingnya

"Saya melihatnya sekarang dan ada bagian yang cukup memalukan, dan bagian lain yang cukup baik mengingat sumber daya yang kami miliki saat itu".

James Cameron juga menyoroti bahwa meskipun ada kritik, dialog dalam film-filmnya telah memberikan beberapa momen ikonik dalam sejarah sinema. Misalnya, kalimat "I'll be back" dari The Terminator yang diucapkan oleh Arnold Schwarzenegger telah menjadi salah satu catchphrase paling terkenal di dunia.

Selain itu, James Cameron menekankan bahwa dia memiliki standar yang berbeda dalam menilai dialog.

"Saya tidak merasa malu dengan dialog apapun, tetapi saya memiliki faktor malu yang lebih rendah dibandingkan dengan banyak orang lain," tambahnya.

Pernyataan ini menunjukkan bahwa James Cameron memiliki keyakinan kuat terhadap karyanya dan tidak terpengaruh oleh opini negatif dari penontonnya.

Film-film James Cameron tidak hanya sukses secara komersial tetapi juga mendapatkan pengakuan kritis. Avatar misalnya, tidak hanya menjadi film terlaris sepanjang masa tetapi juga meraih sembilan nominasi Oscar dan memenangkan tiga di antaranya.

Hal ini menunjukkan bahwa meskipun ada kritik terhadap dialog, film-filmnya tetap diakui secara luas.

Cameron juga mengingatkan bahwa film adalah bentuk seni yang subjektif. Apa yang dianggap cringe oleh satu orang mungkin dianggap brilian oleh orang lain. "Saya tidak khawatir tentang itu," katanya.

Dengan film ketiganya dalam seri Avatar yang akan datang, Avatar: Fire and Ash, Cameron tampaknya tidak akan berhenti dalam waktu dekat. Dia terus mendorong batasan dalam pembuatan film dan tetap menjadi salah satu sutradara paling berpengaruh di industri ini.***

Berita Terkait